1.Takut ikut asuransi, takut tidak bisa bayar, masih banyak cicilan.
3. Banyak cicilan, arisan, kalau enggak nyicil nda bisa punya apa-apa mba. Nanti dululah kalau udah cicilan saya lunas.
PT.PaninDai-ichiLife
By your side for life
A.Terima kasih bapak sudah percaya dengan saya, kalau boleh tau barapa pengeluaran bapak sebulan?
bla...bla....
bisakan bapak sisihkan 10 persen dari pengeluaran bapak untuk perlindungan dan investasi? karena suatu hari,10 persen yang bapak sisihkan ini akan membantu bapak jika suatu saat terjadi sesuatu sama bapak seperti sakit kritis, kecelakaan, cacat tetap total,dan bapak tidak produktif lagi, bahkan pada saat bapak tutup usia, sehingga tidak menyusahkan keluarga bapak karena di saat cicilan bapak harus tetap di lunasin, justru saya tidak akan membutuhkan premi bapak bahkan akan mengeluarkan sejumlah uang untuk pengobatan bapak. Jika itupun tidak terjadi, 10 persen ini dapat bapak nikmati di masa pensiun bapak.
B. Saya mengerti beban yang ibu hadapi dan keluarga, karena itulah saya menyarankan utk ibu untuk mengelola ulang pengeluaran keluarga agar dapat menyisikan 10 persen untuk perlindungan, karena 10 persen yang ibu sisihkan dapat membantu keluarga dari keterpurukan jika suatu hari ibu mengalami sakit kritis atau tidak produktif lagi.
C. Pada saat ibu mengambil kredit (hutang) apakah ibu pernah berpikir akan sanggup membayarnya apa tidak? Tentu ada kekawatiran akan tetapi ibu tetap mengambilnya demi memenuhi keinginan utk membahagiakan keluarga, jika saya tanya keluarga ibu kalau saya menyarankan ibu menabung untuk perlindungan apakah mereka tidak bahagia? Apalagi marah? Tentu tidak kan. Biar saya bantu ibu dalam menghitung kembali agar dari sekian pengeluaran ibu, mana yang dapat disisihkan dan disisihkan untuk perlindungan, kalau boleh sharing berapa pengeluaran ibu sebulan? Kira2 berapa sanggupnya ibu menyisikan untuk perlindungan? 500rb? Bulanan apa tahunan?
2. Enggak di bolehkan suami ikut asuransi.
Maaf bu, saya yakin setiap wanita tentu harus patuh dengan suami, dan saya sangat berterima kasih kepada ibu karena telah berusaha menjelaskan kepada suami tentang konsep yang saya tawarkan yang sangat bermanfaat itu ibu sekeluarga, kalau boleh ijinkan saya menjelaskan kembali manfaat ini kepada suami ibu, bukan saya tidak percaya dengan ibu, tapi produk yang saya tawarkan ini butuh penjelasan yang komplit karena saya sudah di training untuk menjelaskan ini, kalau pun nanti setelah saya jelaskan, suami ibu tetap tidak ingin membelinya saya tidak keberatan apalagi marah, setidaknya saya telah menyampaikan apa yang telah menjadi kewajiban saya. kapan saya bisa ke rumah bu? Jam berapa?
Benar itu bu, kalau pengen sesutu apa lg itu kebutuhan tentu kita akan banting tulang utk mendapatkannya termasuk dengan mencicil/kredit (hutang) pernahkah ibu menghitung brp bunga pinjaman ibu dalam setahun? Saat cicilan itu lunas, harga barangpun menyusut drastis. Masa pakainya pun tidak lebih dari 5 thn. Dan ibu harus mencicil lagi. Sangat jauh berbeda dengan produk yg saya tawarkan. Mungkin ibu merasa mencicil sebuah kertas yang manfaatnya tdk bisa ibu nikmati langsung, akan tetapi polis asuransi yang tadinya ibu anggap menjadi beban cicilan ibu, akan menjadi sesuatu yang sangat berharga pada saat ibu membutuhkan kelak. Terutama pada saat ibu tidak produktif lagi dan tidak bisa meneruskan cicilan2 ibu. Polis asuransi baru akan melaksanakan tugasnya saat itu. Dan jika ibu dan keluarga sehat ibu dan keluarga tetap bisa menikmati hasil investasi yang melebihi apa yang sudah ibu setorkan.
Kalau ibu tidak keberatan saya akan bantu ibu dalam menghitung kembali pengeluaran ibu, dan berapa kira2 yang bisa ibu sisihkan untuk perlindungan?
4. Maaf mba saya tidak jadi ikut asuransi karena pinjaman saya baru saja disetujui bank, dan cicilannya sangat memberatkan saya. nanti saja kalau pinjaman saya sudah lunas saya akan hubungi mba.
Saya ucapkan selamat pak, pinjamannya di setujui, kalau begitu bisakah bapak sisihkan 5 persen dari pinjaman bapak untuk protecy? karena setau saya Bank tidak akan menganggap lunas pinjaman bapak kecuali bapak tutup usia. Jika bapak sisihkan, 5 persennya inilah yang akan membantu bapak jika bapak terdiagnosa 39 penyakit critis dan mengeluarkan sejumlah dana untuk bapak berobat. bapak tidak perlu menarik modal usaha bapak agar usaha bapak tetap lancar meski bapak sakit.
4. Maaf mba saya tidak jadi ikut asuransi karena pinjaman saya baru saja disetujui bank, dan cicilannya sangat memberatkan saya. nanti saja kalau pinjaman saya sudah lunas saya akan hubungi mba.
Saya ucapkan selamat pak, pinjamannya di setujui, kalau begitu bisakah bapak sisihkan 5 persen dari pinjaman bapak untuk protecy? karena setau saya Bank tidak akan menganggap lunas pinjaman bapak kecuali bapak tutup usia. Jika bapak sisihkan, 5 persennya inilah yang akan membantu bapak jika bapak terdiagnosa 39 penyakit critis dan mengeluarkan sejumlah dana untuk bapak berobat. bapak tidak perlu menarik modal usaha bapak agar usaha bapak tetap lancar meski bapak sakit.
Update : 12 November 2014
PT.PaninDai-ichiLife
By your side for life